Cerita Rakyat Kampoengnya Penguin

asal muasal nama Beji Lor  
(nama desa tempat tinggal pengtro)

Alkisah disuatu zaman yang telah maju, komunikasi begitu mudahnya, jumlah pedagang pulsa dah melebihi jumlah penjual gorengan, warnet dah berceceran dimana-mana (wlopun di kampung gw belon jg ada) atas desakan dari adik perempuannya yang du2k di bangku kelas X, dalam rangka mengerjakan tugas mata pelajaran Bahasa Jawa. Seorang yang bukan pangeran yang tidak juga berwajah tampan berhasil ngebuat cerita rakyat Indonesia versi'na sendiri ,....tentang asal usul nama desa'na, yaitu Beji Lor
sebelum gw mulai ceritanya, gw kasih tau dulu klo cerita ini sangat serius wlo hanya rekayasa semata, so jangan mpe ada yang tertawa saat ataupun setelah membaca'na, nti si pengarang cerita akan kecewa (mutung Nda!!). Kesamaan nama tokoh, kejadian maupun peristiwa dengan kenyataan adalah
ketidaksengajaan. Mohon maaf apabila ada pihak2 yang ngerasa tersungging eh tersinggung dengan cerita saya, mf..mf...mf.......

Pada zaman dahulu kala, di zaman peradaban kerajaan2 Hindu-Budha di Nusantara. Ada sebuah padepokan ternama yang diasuh oleh ki Joko Bodong yang pinter tapi bodong. Di padepokan itu murid2na diberi pembekalan untuk menjadi perwira2 tangguh untuk Kerajaan Mataram Budha, mereka dilatih ilmu bela diri semacam gabungan antara shaolin dan sumo, yang akhirnya disebut "gue luthan". Para murid padepokan tersebut berasal dari anak2 bpotensi besar dari kampung2 disekitar kerajaan dan juga anak pinak bangsawan yang masuk karena Bokap'na ngasih duit sogokan kepada panitia penerimaan (tanpa sepengetahuan Ki Joko).
Padepokan tersebut terkenal sebagai penghasil ksatria2 yang gagah perkasa, sebagian besar panglima perang dan perwira2 tinggi kerajaan merupakan alumni padepokan tersebut. Semua guru2 yang mengajar sudah bersertifikasi, mereka juga dilatih dengan didikan sangat keras dengan gaya kepelatihan seperti Capello. Dan rahasia terbesar kesaktian sang Guru, yakni Ki Joko Bodong adalah karena beliau tetep Joko a.k.a "PERJAKA" wlopun dah ampe uzur (bisa dicek loh!!!). Oleh karena itu, semua murid2 yang belum berhasil menyelesaikan pendidikannya dilarang menikah. Jadi, setelah lo2s seleksi ujian masuk, para murid juga harus menandatangani perjanjian b'materai $0.60 untuk tidak menikah selama mengikuti masa pendidikan di Padepokan Ki Joko Bodong tersebut.
Menurut sumber yang dapat dipercaya, pada suatu masa ada seorang murid tingkat akhir yang melanggar perjanjian. Murid bernama "Budi 20 tahun" bukan nama sebenarnya tersebut kepergok sedang bergerilya dengan seorang perempuan yang amat sangat cantik sekali yang bekerja sebagai pembantu koki di Padepokan tersebut, sebut saja "Bunga" di kebun belakang Padepokan. Akhirnya Budi dan Bunga diusir dari Padepokan dan dikemabalikan kepada orang tuanya. Ternyata Budi adalah putra seorang bangsawan terkenal yang tidak dapat kami sebutkan namanya. Mendengar berita bahwa anaknya ga2l menyelesaikan pendidikan, bangsawan tersebut tidak dapat menahan amarahnya. Setelah Budi sampe didepan rumah dan hendak menghadap sang Romo (ayah), bangsawan tersebut langsung menolak kedatangan sang anak dan mengusirnya, karena dianggap telah mempermalukan nama keluarga besarnya. Budi telah ga2l mewujudkan cita2 sang ayah untuk menjadikan dia sebagai Perwira tinggi kerajaan. Apalagi, yang menyebabkan kegagalannya adalah gadis dari kalangan biasa saja, bukan dari keluarga bangsawan wlopun seperti yang udah disebutin diawal tadi, Bunga itu amat sangat cantik sekali.
Akhirnya, Budi dan Bunga pergi berkelana untuk mencari tempat tinggal baru dengan ditemani beberapa abdi yang setia kepada Budi. Sebagai catatan, biarpun telah ga2l lulus dari Padepokan Ki Joko Bodong tapi Budi adalah murid tingkat akhir, bahkan prestasinya cukup gemilang. Oleh karena itu, kesaktiannya tidak perlu dipertanyakan lagi. Ia mampu menjaga rombongannya bertahan hidup ditengah2 kejamnya hutan belantara (yang tidak sekejam ibukota), ia pun bertekad untuk mendirikan kerajaan baru yang akan mengalahkan Mataram. Ia ingin membuktikan kepada keluarganya kalo dia bukanlah seorang pecundang. Setelah melewati bermil-mil hutan belantara tropis, mereka menemukan sebuah mata air yang sangat jernih airnya. Tanah di sekitar mata air tersebut sangat subur, dan berdasarkan perhitungan primbon maupun feng shui posisinya sangat strategis. Merasa cocok dengan tempat tersebut, Budi pun langsung memerintahkan para jin di komplek hutan tersebut (hiiii.....) untuk membangun sebuah istana dengan jarak sekitar 299 meter di sebelah selatan mata air. Mereka hanya diberi waktu semalam untuk menyelesaikan istana tersebut. Mitro, seorang pengikut Budi (yang manusia) terheran2 melihat bebek yang berkeliaran sendirian di tengah malam. Ia pun berteriak-teriak memberitahukan kepada Bunga;
" Nyai, Nyai,...ono bebek kok sobo tengah wengi!!"
(Nyai, Nyai,....kok ada bebek berkeliaran di tengah malam!!)
" Ono opo Tro?, kok ribut2" (ada apa Tro?, kok ribut2) , jawab para abdi lainnya
Mitro melihat bebek tersebut berlari ke arah utara, ia pun mengejarnya sambil berteriak2;
" Nyai, Nyai,...Bebek siji mlayu ngalor kae lho......."
(Nyai, Nyai,.... ada satu bebek berlari ke arah utara itu loh...... )
Bunga pun terbangun dan keluar dari tendanya setelah mendengar keributan diluar, sementara Mitro dan beberapa abdi lain masih berlari mengejar si bebek sambil berteriak2, (maklumlah, mereka mungkin kelaparan).
Ternyata para jin yang sedang membangun istana juga mendengar keributan tersebut. Mereka pun takjub saat melihat seorang wanita yang amat sangat cantik sekali yang baru aja keluar dari tenda. Dasar setan, ngga bisa lah ngeliat cewek cakep dikit aja..... mereka malah berhenti bekerja dan asyik bersuit-suit menggoda Bunga,..
"hai cantik, siapa namanya??.... halo siapa Non?" goda setan2 itu
eh,..tiba2 salah satu jin yang bernama Kabul mendengar teriakan Mitro;
" Nyai, BEbek siJIIIII,.... ngaLOORRRRRR!!" (Nyai, satu ekor bebek ke utara!!)
Dasar sok tau, Kabul pun langsung ngomong sama temen2 jinnya;
"Broo,...Broo, gadis itu namanya Nyai Beji Lor"
"Wahh, Nyai Beji Lor cantik bangetttt!!!!", sorak sorai rekan2nya sesama setan...
Melihat para jin itu bersantai-santai dan menggoda istrinya, Budi pun marah besar dan langsung memusnahkan mereka. Ia tidak terpikir lagi kalo istananya belum selesai dibangun. Setelah pagi hari ia melihat istananya ternyata belum jadi. Akhirnya ia pun mengurungkan niatnya untuk membuat kerajaan sendiri, ia hampir putus asa.
Siang harinya, orang2 datang berbondong2 dari segala penjuru. Ternyata, mereka semua tertarik karena mendengar teriakan jin-jin yang bilang Nyai Beji Lor cantik banget,.....(maklumlah, diantara mereka kan ada jin raksasa yang teriakannya konon terdengar ampe ke Belanda). Jadi mereka datang untuk melihat sendiri Nyai Beji Lor yang amat sangat cantik sekali itu. Melihat banyak orang2 yang datang, budi pun punya ide bagus,....
"ah, ngga usah jadi raja deh, mending ngajakin mereka buat desa aja. Kan aku te2p bisa jadi pemimpin, wlopun bukan raja, hehehehe....", pikirnya
Ia pun menyampaikan ajakannya kepada orang2 yang datang, diantara mereka ternyata ada yang mau. Akhirnya Budi pun berhasil menjadi raja "kecil" alias kepala desa sampai akhir hayatnya. Akan tetapi, sampai tua nama pasangan tersebut dikenal sebagai Ki Beji Lor dan Nyai Beji Lor.
Begitulah, hingga akhirnya saat Budi dan Bunga telah meninggal dunia nama desa itu dikenal dengan desa Beji Lor. Yang sebenarnya berasal dari kalimat "bebek siji ngalor" (satu ekor bebek berlari ke utara).






.........................................,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,

Makanya :
1. tiap tahun diadain upacara "merti desa" dengan pengorbanan seekor bebek panggang di mata air tersebut (sekarang disebut sendang etan).
2. agama yang mula2 berkembang di desa Beji Lor adalah Budha
3. Banjak juga pemuda-pemudi desa yang ga2l nyelesaiin sekolah gara2 kawin,hhehehehehhe........ ;P
4. banjak orang di Beji Lor yang brternak bebek, mungkin mereka keturunan Mitro,..secara dia kan berhasil menangkap bebek yang lari itu,wakakakaakk

Kisah ini gw karang berhubung adek gw yang masih kelas 1 sma dapet tugas ngebuat cerita rakyat daerah masing2 (tentang asal muasal nama desanya gitulah),…biasa orang jawa ;P. dengan senang hati gw bikinin dah versi gw sendiri,..wkwkwkwkwkkk

Comments

  1. HOAX ini pasti!!!

    ReplyDelete
  2. Kisah ini gw karang berhubung adek gw yang masih kelas 1 sma dapet tugas ngebuat cerita rakyat daerah masing2 (tentang asal muasal nama desanya gitulah),…biasa orang jawa ;P. dengan senang hati gw bikinin dah versi gw sendiri,..wkwkwkwkwkkk

    ReplyDelete

Post a Comment